Bagaimana Cara Menghitung Kebutuhan Daya Genset?

Menghitung kebutuhan daya genset sangat penting agar Anda mendapatkan genset dengan kapasitas yang sesuai dengan kebutuhan listrik Anda. Berikut adalah langkah-langkahnya:

1. Identifikasi Peralatan yang Akan Digunakan

Buat daftar semua perangkat elektronik atau mesin yang akan menggunakan genset. Catat daya yang dikonsumsi oleh masing-masing perangkat, biasanya dalam satuan watt (W) atau kilowatt (kW).

2. Hitung Total Daya yang Dibutuhkan

Jumlahkan daya dari semua perangkat yang akan digunakan secara bersamaan. Jika daya suatu perangkat dalam ampere (A), gunakan rumus berikut untuk mengonversinya ke watt:

Daya (W) = Tegangan (V) × Arus (A)

Untuk perangkat dengan daya yang beragam, perhatikan daya start-up (starting power) yang lebih tinggi dibandingkan daya operasi normalnya.

3. Tambahkan Cadangan Keamanan

Agar genset tidak bekerja terlalu berat, disarankan untuk menambahkan cadangan daya sekitar 20-30% dari total kebutuhan listrik. Hal ini membantu menjaga stabilitas genset dan memperpanjang umur pemakaiannya.

Contoh perhitungan:

  • Total daya perangkat: 5.000 watt
  • Cadangan keamanan 25%: 5.000 × 1,25 = 6.250 watt
  • Pilih genset dengan kapasitas minimal 6.500 watt (6,5 kW)

4. Pilih Genset dengan Kapasitas yang Sesuai

Setelah mengetahui kebutuhan daya, pilih genset dengan kapasitas yang sedikit lebih besar dari hasil perhitungan agar dapat mengakomodasi lonjakan daya yang mungkin terjadi saat perangkat dinyalakan.

Silakan kunjungi website resmi https://gensetnusantara.com/ untuk Info lebih lanjut

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top
Open chat
1
HUBUNGI kami sekarang!
HI,katakan Apa yang bisa kami bantu?